Bambu

-
Jawara Post


Komentar

Posting Komentar

Disini

Postingan populer dari blog ini

Animo Anak-anak Menulis Lontar Cukup Tinggi

-
Gambar
Bali, Jawara Post -  Menulis aksara Bali di lontar boleh jadi memiliki tingkat kesulitan tinggi. Selain harus mengetahui pasang aksara, kerapihan dan kebersihan tulisan juga menjadi hal yang wajib. Mengingat, kesalahan dalam menulis di atas lontar juga tidak boleh dicoret begitu saja. “Ada tulisan aksara mati itu kan mengurangi nilai kerapihan, karena menulis lontar tidak boleh dicoret. Ketika ada salah menulis, untuk memperbaiki harus ngemademang (mematikan) aksara,” ujar Juri Lomba Menulis Bali di Lontar pada ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) Ke-40, I Gde Nala Antara di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Bali, Selasa (3/7). Dalam lomba menulis lontar, lanjut Nala, wangun atau bentuk tulisan turut menjadi kriteria yang menentukan. Wangun tulisan paling tidak mendekati ‘bulat’, bukan baik tapi ‘wayah’ dan bertaksu. Setelah itu, barulah teknik dan etika menulis yang dilihat karena memang berbeda antara menulis Bali di atas kertas dan di atas lontar. Kendati terbilang sulit, ani...
Baca selengkapnya

Ini Harapan Anak Jalanan Kepada Pemkab

-
Gambar
Anjal saat bukber  dengan Karang Taruna Probolinggo, Jawara Post Imej anak jalanan (anjal) di kalangan masyarakat Indonesia, termasuk Kabupaten Probolinggo tidaklah bagus. Mereka berharap Pemerintah Kabupaten Probolinggo ikut peduli dengan memberikan lapangan pekerjaan. Harapan itu dilontarkan oleh sejumlah Anjal saat berbuka bersama Forum Pengurus Karang Taruna Kabupaten Probolinggo di halaman Sasana Krida Kraksaan, Sabtu (9/6/2018) petang. Dalam acara yang dikemas dengan Kuis Kebangsaan itu, para anak jalanan menyampaikan uneg-unegnya. @red
Baca selengkapnya

Lebaran Dipantai Payangan, 3 Pemuda Ditelan Ombak

-
Gambar
JEMBER, Jawara Post Nahas menimpa 3 pemuda asal Kota Tape Bondowoso, Jawa Timur, Minggu (17/06/2018). Bagaimana mungkin, ketika sedang bermain dipantai Payangan, Kecamatan Ambulu, Jember, ketiganya diseret ombak lalu tenggelam. Satu diantara 3 anak muda itu diketemukan sudah tidak bernyawa, sementara dua lainnnya masih sedang dalam pencarian. Warga muara sungai Mayang masuk pantai Payangan, Dusun Watu ulo, Desa Sumberrejo, Kecamatan Ambulu Jember, mendadak heboh. Teriakan pengunjung pantai membuat warga sekitar panik. Pasalnya, 3 anak muda yang sedang asyik bermain ombak ditepi pantai, tiba - tiba tenggelam. Menurut saksi mata, ketiga anak muda itu berasal dari Bondowso. Ketiganya sedang menikmati indahnya pantai Payangan. "Dari catatan SAR Rimba Laut, mereka adalah Angga Erlangga, islam, 12 th, pelajar, alamat Sumber Gading, Bondowoso, ini korban selamat. Lalu, Mohamat Radip (12) pelajar, alamat Sumber Gading Bondowoso, sampai saat ini belum diketemukan," kata Sup...
Baca selengkapnya